translate language

Kamis, 04 Oktober 2012

SANG GURU

{renungan diri} jangan merasa puas dulu menjadi seorang murid dari seorang guru/ulama,sebelum ulama tsb menganggap kita sebagai murid.[sudah sewajarnya seorang guru di hati muridnya,tp yg lebih utama lagi kalau sang murid ada di hati gurunya"nasehat ustadz Hasanuddin,poncokusumo], jadi teringat juga nasehat dari Habib Asadullah Alaydrus saat halal bi halal di makam sayyidil walid ALHABIB AL USTAD Z AL ALLAMAH ASSAYYID ALWY BIN SALIM ALAYDRUS, salah satu cara agar sang guru dapat mengingat muridnya yaitu dengan cara sesering mungkin silaturrahmi/sowan pd sang guru,dikarenakan sering bertemu akhirnya guru tsb akan mengenal dekat dan faham kpd sang murid tsb. sebaliknya seorang murid pernah berguru bahkan mondok ke suatu pesantren belum mesti seorang guru dapat mengenalnya karena jarangnya/tdk lg sowan pada gurunya, maka guru tersebut akan lupa pd sang murid,karena jarang jumpa dan tegur sapa,disisi laen sang guru pun jg mempunyai jumlah murid yang banyak. WALLAHU A‘LAM,semoga bermanfaat dan menjadikan kita lbh dekat lg terhadap para guru kita,lebih2 lagi dekat dengan Sang Rasul Saw bi Barakah guru mulia,para Wali Allah dan para Ulama, serta tak lupa pula untuk selalu mendoakan Beliau dan membantu perjuangnya menegakkan Agama Islam,Agama yg di bawa oleh tuntunan kita semua Nabiyuna Muhammad Saw . Amiiiiiiiin Ya Rabbal ‘Alamiiin

Tidak ada komentar: